Singaraja, PASTI PBJ// Mengingat potensi nilai belanja Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (PBJP) Kabupaten Buleleng cukup besar diharapkan dapat melibatkan Usaha Mikro dan Usaha Kecil sebagai penyedia pemerintah yang menuntut kemudahan, transparansi, kenyamanan, dan akuntabilitas para pelaku usaha melalui Program Bela Pengadaan.

 

Program Bela (Belanja Langsung) Pengadaan sendiri merupakan program yang dicanangkan LKPP-RI sebagai wadah untuk mendukung Program UKM Go Digital melalui proses belanja langsung K/L/P/D dengan nilai pengadaan paling banyak Rp. 50.000.000 kepada UMKM yang bergabung dalam Marketplace mitra Bela Pengadaan.

 

Untuk mendukung UMKM khususnya di Kabupaten Buleleng mampu bersaing dan Go Digital dengan ikut bergabung dengan marketplace dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah, Pemerintah Kabupaten Buleleng yang diwakili Sekretaris Daerah Kab. Buleleng, Drs. Gede Suyasa, M.Pd melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kejasama (PKS) dengan Mbizmarket bertempat diruang kerjanya, Selasa (23/03) pagi.

 

Melalui kerjasama dengan Mbizmarket yang merupakan salah satu marketplace yang sudah terdaftar sebagai penyedia di aplikasi Bela Pengadaan LKPP diharapkan :

a) Pengadaan Barang dan Jasa menjadi lebih inklusif;

b) Meningkatkan penggunaan produksi Dalam Negeri;

c) Memanfaatkan marketplace dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

d) Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah; dan

e) Untuk Kabupaten Buleleng yang memiliki Pengelola Pengadaan Barang/ Jasa terbatas, khususnya OPD yang Pejabat Pengadaan Barang/Jasa berkedudukan di OPD lain, dengan Bela Pengadaan proses PBJ dapat dilaksanakan dengan lebih mudah, cepat dan efisien.